Tangguh bersinar di desa Pesaku, Sigi
Palu, 17 Februari 2024 Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui program “TANGGUH BERSINAR” (Tanggap Bencana dan Penanganan Stunting, Kemiskinan dan Ketahanan Keluarga) terus berupaya mempercepat penurunan stunting dan penanggulangan kemiskinan di daerahnya. Salah satu fokus program ini adalah Desa Pesaku, Kabupaten Sigi.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Direktur RSUD Madani, dr. Nirwansyah Parampasi, Sp.PA, Camat Dolo Barat, Kepala Desa Pesaku, BPD Pesaku, Manajer Pizza Hut, kader dan bidan desa dan perwakilan dari biro pembangunan serta warga desa Pesaku yg terkena stunting,
Program TANGGUH BERSINAR di Desa Pesaku dimulai dengan intervensi sensitif yang berlangsung hingga bulan Desember 2023. Intervensi ini meliputi berbagai kegiatan seperti edukasi gizi, penyediaan air bersih dan sanitasi, serta peningkatan akses terhadap layanan kesehatan.
Evaluasi program akan dilakukan selama 3 bulan ke depan untuk melihat dampak dan efektivitasnya dalam menurunkan angka stunting dan kemiskinan di Desa Pesaku. Diharapkan program ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas di Sulteng.
Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sulteng dan pihak swasta dilibatkan dalam program ini. Kolaborasi dan sinergi antar berbagai pihak menjadi kunci utama dalam mencapai target yang telah ditetapkan.
“Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dalam mengatasi stunting dan kemiskinan. Diperlukan peran aktif dari semua pihak, termasuk OPD, swasta, dan masyarakat,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulteng, Dr. Ir. Christina Shandra Tobondo, MT.
Program TANGGUH BERSINAR diharapkan dapat menjadi model yang dapat direplikasi di daerah lain di Sulteng. Dengan demikian, diharapkan angka stunting dan kemiskinan di Sulteng dapat diturunkan secara signifikan dan berkelanjutan.
(irayha, 190224:0333)
